Saya maria Marsheila Immaculata berkuliah di Fakultas Pertanian dan
Peternakan tepatnya di prodi Ilmu dan Teknologi Pangan. Fakultas Pertanian-Peternakan (FPP) merupakan hasil integrasi antara
Fakultas Pertanian (FP) dengan Fakultas Peternakan-Perikanan (Fapetrik)
yang dilaksanakan pada bulan Juli tahun 2009 berdasarkan SK Rektor Nomor 1
Tahun 2009. Integrasi kedua fakultas tersebut
dilakukan dalam upaya meningkatkan efisiensi dan optimalisasi sumber daya.
Fakultas Pertanian-Peternakan memiliki 6 program studi,yaitu (i) Program Studi
Agroteknologi, (ii) Program Studi Agribisnis, (iii) Program Studi ITP, (iv) Program Studi
Kehutanan (v) Program Studi Peternakan dan(vi) Program Studi Budidaya Perairan.
Jurusan Agronomi (Agroteknologi) pada awal berdirinya dengan nama Budidaya
Pertanian. Jurusan ini beroperasi mulai tahun 1980, memperoleh status terdaftar
tahun 1985 Nomor 070/0/1985, status diakui tahun 1987 Nomor 0387/0/1987,
status disamakan 18 Juli tahun 1989 Nomor 0447/0/1989 dan memperoleh akreditasi
dengan Nilai B berdasarkan SK Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor
03374/Ak-1-III-006/UMMAGR/V/2000. Lima tahun berikutnya, tepatnya pada
tanggal 25 Agustus 2005 status akreditasinya meningkat menjadi A (BAN-PT Nomor
: 015/BAN-PT/Ak-IX/S1/VIII/2005). Kemudian pada tanggal 23 Desember
2010 status akreditasi PS Agroteknologi tetap A berdasarkan SK BAN-PT
Nomor:032/BAN-PT/Ak-XIII/SI/XII/2010
|
Kemudian saya mencoba untuk mencari informasi lebih jauh mengenai prodi
Ilmu dan Teknologi Pangan. Ternyata ilmu ini mempelajari tentang bahan pangan khususnya setelah panen (pasca
panen) guna memperoleh manfaatnya seoptimal mungkin dan sekaligus dapat
meningkatkan nilai tambah dari pangan tersebut. Juga saya sempat membaca bahwa
ilmu pangan mempelajari tentang cara mengemas makanan dan melakukan
perencanaan, pengelolaan dan evaluasi di bidang rekayasa pengolahan pangan,
mikrobiologi dan bioteknologi pangan, kimia analisa dan pengawasan mutu. Serta
seperti yang say abaca kami di jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan harus mampu
melihat peluang di masa depan dengan mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi
yang berorientasi pada pengembangan produk pangan baru serta daya terima
konsumen.
Dan saya membaca bahwa jurusan ini tidak mencetak tenaga kerja yang cepat
menuju pucuk pimpinan. Dengan kata lain, jurusan ini kurang cocok bagi mereka
yang berambisi pada kedudukan di perusahaan. Namun bagi mereka yang punya
hasrat (passion) kuat di bidang makanan, kesehatan, sains, dan
biologi, dan ingin hidup dan bekerja dengan tenang dan “adem ayem”,
tidak suka stress karena dikejar-kejar target, bidang ini bisa jadi pilihan
yang menarik. Sekalipun demikian bukan lantas berarti ini pekerjaan yang
mudah. Tanggung jawab profesinya tetap saja besar. Dan membuat saya merasa cocok
untuk mendalami ilmu ini.
Jadi saya berharap suatu saat nanti saya mampu menjadi lulusan Ilmu
Pangan yang bermutu sehingga dapat membantu untuk membuat makanan yang bergizi
dengan harga yang terjangkau oleh semua masyarakat. Serta saya ingin membuat
sebuah usaha wiraswasta yang mampu untuk mengahsilkan produk pangan yang
bermanfaat terutama bagi orang-orang yang memiliki kebutuhan khusus. Seperti
catering untuk orang diabetes dan lain-lain. Saya rasa cukup sekian dari
penjelasan saya tentang jurusan saya mohon maaf bila masih banyak kekurangan
yang belum saya mengerti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar